Kebijakan Plagiarisme

Penulis yang mempublikasikan artikelnya dalam jurnal ini harus menyetujui pernyataan hak cipta sebagai berikut:

  1. Seluruh materi yang terdapat dalam situs ini dilindungi oleh hukum.
  2. Jika Anda menemukan satu atau lebih artikel dalam jurnal ini yang melanggar atau berpotensi melanggar hak cipta Anda.
  3. Aspek hukum formal terkait akses terhadap informasi dan artikel yang terdapat di situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution (CC BY).
  4. Seluruh informasi dalam jurnal ini bersifat akademik. Jurnal tidak bertanggung jawab atas kerugian yang timbul akibat penyalahgunaan informasi dari situs ini.

Karya ini dilisensikan di bawah Lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International.

Jurnal BETA (Biosystem and Agricultural Engineering) berkomitmen untuk menjunjung tinggi standar tertinggi etika publikasi dan integritas akademik. Segala bentuk plagiarisme dianggap sebagai pelanggaran serius terhadap etika ilmiah.

1. Definisi Plagiarisme

Plagiarisme adalah tindakan menyajikan karya, ide, proses, hasil, atau kata-kata orang lain sebagai milik sendiri tanpa pengakuan yang semestinya. Jenis-jenis plagiarisme antara lain, namun tidak terbatas pada:

  • Menyalin teks, gambar, tabel, atau data dari sumber lain tanpa sitasi.
  • Memparafrasekan bagian substansial dari karya lain tanpa pengakuan.
  • Mengklaim hasil atau ide orang lain sebagai milik sendiri.
  • Self-plagiarism: mempublikasikan kembali bagian signifikan dari karya yang sebelumnya telah diterbitkan oleh penulis tanpa sitasi atau justifikasi.

2. Deteksi Plagiarisme

Seluruh naskah yang dikirimkan akan diperiksa menggunakan perangkat lunak pendeteksi plagiarisme (misalnya Turnitin, iThenticate, atau alat serupa). Laporan kesamaan akan ditinjau oleh dewan editorial sebelum keputusan editorial dibuat.

3. Ambang Batas Kesamaan yang Dapat Diterima

Panduan berikut berlaku:

  • Indeks kesamaan kurang dari 20% (tidak termasuk daftar pustaka dan kutipan yang disitasi dengan benar) umumnya dapat diterima.
  • Naskah yang melebihi ambang batas ini dapat dikembalikan untuk revisi atau ditolak, tergantung pada tingkat plagiarisme.

4. Tindakan dalam Kasus Plagiarisme

  • Sebelum publikasi: Naskah akan langsung ditolak.
  • Setelah publikasi: Artikel dapat ditarik kembali, dan pemberitahuan pencabutan akan dipublikasikan dalam jurnal serta dilaporkan ke basis data pengindeks.
  • Penulis yang terbukti melakukan plagiarisme dapat dimasukkan dalam daftar hitam untuk pengajuan berikutnya ke Jurnal BETA.
  • Institusi afiliasi penulis dapat diberitahu mengenai kasus tersebut.

5. Tanggung Jawab Penulis

  • Penulis harus memastikan bahwa naskah yang dikirimkan adalah karya asli dan belum pernah dipublikasikan secara substansial di tempat lain.
  • Seluruh sumber harus diakui dan disitasi dengan benar.
  • Penulis harus memperoleh izin untuk penggunaan materi berhak cipta yang dimiliki pihak ketiga.

6. Tanggung Jawab Editorial

Editor dan reviewer bertanggung jawab untuk melaporkan potensi plagiarisme. Dewan editorial akan menangani kasus plagiarisme sesuai dengan pedoman COPE (Committee on Publication Ethics).

7. Prosedur Penanganan Kasus

  1. Tinjauan awal laporan kesamaan oleh editor.
  2. Permintaan klarifikasi kepada penulis jika plagiarisme dicurigai.
  3. Keputusan akhir dapat berupa revisi, penolakan, atau pencabutan artikel tergantung pada bukti yang ada.

8. Catatan Tambahan

Kebijakan ini bertujuan untuk melindungi integritas ilmiah dan kredibilitas Jurnal BETA. Setiap kasus plagiarisme akan ditangani secara adil, transparan, dan profesional.
Kontak: Kantor Editorial Jurnal BETA — jurnalbetatep@unud.ac.id