Tingkat Penerimaan Tempat Sampah Berdinding Transparan dalam Meningkatkan Pemilahan Sampah di Fasilitas Umum di Kota Denpasar
Kata Kunci:
Tingkat penerimaan, Tempat sampah transparan, Terintegrasi, Pemilahan sampah, Fasilitas umumAbstrak
Permasalahan timbunan sampah dan pemilahan sampah seharusnya didukung dengan sarana dan prasarana yang mendukung penyelesaiannya. Salah satu inovasi yang dikembangkan berupa tempat sampah terintegrasi dengan empat kopartmen dan berdinding transparan. Hal ini untuk mempermudah mengidentifikasi jenis sampah dan mendorong keterlibatan masyarakat dalam memilah sampah. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat penerimaan tempat sampah berdinding transparan dalam meningkatkan pemilahan sampah di fasilitas umum seperti di pasar, kampus dan perkantoran di Kota Denpasar. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif melalui observasi dan wawancara terhadap 197 responden yang tersebar di tiga lokasi fasilitas umum di Kota Denpasar. Data penelitian disajikan dalam bentuk statistik deskriptif. Hasil menunjukkan bahwa 85% responden telah memilah sampah sesuai jenisnya, dan 66% mampu melakukan identifikasi serta pembuangan sampah dengan cepat. Tingkat penerimaan masyarakat terhadap desain sampah tempat transparan ini (97,4±8,8), dengan tingkat penerimaan sebesar 92,4%. Nilai ini menunjukkan tingkat penerimaan terhadap tempat sampah transparan sangat tinggi dengan variasi yang relatif rendah di antara responden. Tingkat penerimaan ini menunjukkan bahwa desain tempat sampah transparan sangat informatif dan fungsional serta memiliki dampak yang mendorong perubahan perilaku masyarakat menuju pengelolaan sampah yang lebih efektif dan berkelanjutan.
Permasalahan timbulan dan pemilahan sampah perlu didukung oleh sarana dan prasarana yang mendukung penyelesaiannya. Salah satu inovasi yang dikembangkan adalah tempat sampah terpadu dengan empat kompartemen dan dinding transparan. Hal ini untuk memudahkan identifikasi jenis sampah dan mendorong keterlibatan masyarakat dalam pemilahan sampah. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat penerimaan tempat sampah berdinding transparan dalam meningkatkan pemilahan sampah di fasilitas umum seperti pasar, kampus, dan perkantoran di Kota Denpasar. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif melalui observasi dan wawancara terhadap 197 responden yang tersebar di tiga lokasi fasilitas umum di Kota Denpasar. Data penelitian disajikan dalam bentuk statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 85% responden telah memilah sampah sesuai jenisnya, dan 66% mampu mengidentifikasi dan membuang sampah dengan cepat. Tingkat penerimaan masyarakat terhadap desain tempat sampah transparan sebesar (97,4±8,8), dengan tingkat penerimaan sebesar 92,4%. Nilai ini menunjukkan tingkat penerimaan terhadap tempat sampah transparan sangat tinggi dengan variasi antar responden yang relatif rendah. Tingkat penerimaan ini menunjukkan bahwa desain tempat sampah transparan sangat informatif dan fungsional serta berdampak mendorong perubahan perilaku masyarakat menuju pengelolaan sampah yang lebih efektif dan berkelanjutan.
Referensi
alfarizi, arif. (2017). Struktur Populasi Anggota Kelas Bulu Babi (ECHINOIDEA) Di Zona Intertidal Pantai Batu Lawang Taman Nasional Alas Purwo. Universitas Jember, Jember.
Amelia Panida, N. P. (2021). Efektivitas Sistem Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat (Studi Kasus: Desa Sanur Kaja Kota Denpasar). Jurnal Beta (Biosistem Dan Teknik Pertanian), 9(2), 280–290. http://ojs.unud.ac.id/index.php/beta
Apriliana, A., Wahdini, N., Pramaningsih, V., Suhelmi, R., Daramusseng, A., Lingkungan, K., Masyarakat, K., Muhammadiyah, U., Timur, K., Samarinda, K., Timur, I., Program,), S1, S. (2022). Pendampingan Masyarakat Dalam Meningkatkan Pengetahuan Pemilahan Sampah Di Kelurahan Selili, Kecamatan Samarinda Ilir. Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(1), 336–340.
Ari Witarsa, M., Ayu Gede Bintang Madrini, I., Putu Gede Budisanjaya, dan I. (2023). Rancang Bangun Tempat Sampah Terintegrasi dengan Dinding Transparan dalam Upaya Pemilahan Sampah Design of Integrated Trash Bin with Transparent Side to Sort Waste. Jurnal Beta (Biosistem Dan Teknik Pertanian), 11(1), 146–158. http://ojs.unud.ac.id/index.php/beta
Eko Saputro, Y. (2015). Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat Melalui Bank Sampah. Indonesian Journal of Conservation, 4(1), 83–94. https://journal.unnes.ac.id/nju/ijc/article/view/5162
Etikan, I., Musa, S. A., Alkassim, R. S. (2016). Comparison of Convenience Sampling and Purposive Sampling. American Journal of Theoretical and Applied Statistics, 5(1), 1–4. https://doi.org/10.11648/j.ajtas.20160501.11
Firmansyah, M., Dewa, I., Yudha, K. (2021). Esensi Perbedaan Metode Kualitatif Dan Kuantitatif. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 3(2), 156–159. https://elastisitas.unram.ac.id/index.php/elastisitas/article/view/46
Herdiana, D. (2018). Sosialisasi Kebijakan Publik: Pengertian dan Konsep Dasar Abstrak. Jurnal Ilmiah Wawasan Insan Akademik, 1(3), 13–26.
Marita, T. (2013). Gambaran Pengetahuan Remaja Tentang Hiv/Aids Di Kelas Xi Sma Yadika Cicalengka [Universitas Pendidikan Indonesia]. https://repository.upi.edu/6037/
Maulidya, F., Adelina, M., Hidayat, F. A. (2018). Periodesasi Perkembangan Dewasa. Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
Setiawan, N. (2007). Penentuan Ukuran Sample Memakai Rumus Slovin dan Tabel Krejcie-Morgan: Telaah Konsep dan Aplikasinya. Universitas Padjadjaran.
Susanto, R., Lailatul, N. M., Pahroni, R. (2010). Hubungan Pengetahuan Terhadap Pengelolaan Sampah Organik Dan Non Organik Pada Masyarakat Rw 03 Sumbersari Malang Related Knowledge of Organic Waste Management and Non-Organic Community RW 03 Sumbersari Malang. Januari, 32–38. http://ejournal.umm.ac.id/index.php/keperawatan/article/view/394
Trisnawati, A. (2017). Tingkat Pengetahuan, Sikap, Dan Persepsi Tenaga Kesahatan Terhadap Kehalalan Obat Di Rumah Sakit Kabupaten Banyumas. Jurnal Ilmiah Farmasi Farmasyifa, 1(1), 1–12. https://www.neliti.com/publications/269171/tingkat-pengetahuan-sikap-dan-persepsi-tenaga-kesahatan-terhadap-kehalalan-obat
Winarko, H. C., Meidiana, C., Wijayanti, W. P. (2023). Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Keterlibatan Masyarakat Dalam Pemilahan Sampah Pada Kawasan Permukiman Desa Pandanrejo. Planning for Urban Region and Environment, 12(3), 13–22.
https://purejournal.ub.ac.id/index.php/pure/article/view/602/438
Wulandari, T. U. (2021). Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Penerimaan Masyarakat Terhadap Vaksin Covid-19 Di Jawa Tengah [Universitas Islam Sultan Agung]. In 2021. https://repository.unissula.ac.id/23824/
Yuniarti, T., Nurhayati, I.,Putri, A. P. (2020). Pengaruh Pengetahuan Kesehatan Lingkungan Terhadap Pembuangan Sampah Sembarangancarelessly. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 9(1), 78–82. https://ejournal.umpri.ac.id/index.php/JIK/article/view/1233
Yustiana, I., Dwi Iklima, L.,Handoko Syahputra, H. (2023). Rancang Bangun Tempat Sampah Organik dan Non Organik Berbasis IOT dan Mobile Application. JSI: Jurnal Sistem Informasi (E-Journal), 15(2), 3176–3188. http://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jsi/index
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Ni Wayan Putri Wijayaningsih, Ida Ayu Gede Bintang Madrini, I Putu Surya Wirawan

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Ketentuan Lisensi
Semua artikel yang diterbitkan dalam Jurnal Beta (Biosistem dan Teknik Pertanian) bersifat open access dan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License (CC BY 4.0). Hal ini berarti siapa pun berhak untuk:
-
Berbagi — menyalin dan mendistribusikan kembali materi dalam bentuk atau format apa pun.
-
Adaptasi — menggubah, mengubah, dan mengembangkan materi untuk tujuan apa pun, termasuk tujuan komersial.
Namun, hak tersebut diberikan dengan ketentuan sebagai berikut:
-
Atribusi — Anda harus memberikan pengakuan yang sesuai, menyertakan tautan ke lisensi, dan menunjukkan jika ada perubahan yang dilakukan. Hal ini dapat dilakukan dengan cara yang wajar, tetapi tidak boleh dengan cara yang menyiratkan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
-
Tanpa pembatasan tambahan — Anda tidak boleh menerapkan ketentuan hukum atau langkah teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan hal-hal yang diizinkan oleh lisensi ini.
Dengan mengirimkan artikel ke Jurnal Beta (Biosistem dan Teknik Pertanian), penulis menyetujui penerbitan karya mereka di bawah lisensi akses terbuka ini. Hak cipta tetap dimiliki oleh penulis, namun penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Beta (Biosistem dan Teknik Pertanian).
Untuk informasi lebih lanjut mengenai lisensi CC BY 4.0, silakan kunjungi situs resmi: https://creativecommons.org/licenses/by/4.0/